Siapakah yang dikorbankan ISMAIL atau ISHAK?

Oleh: H Insan LS Mokoginta

Dapat dipastikan sudah ratusan tahun pertentangan antara Ismail & Ishak selalu jadi bahan perdebatan antara Islam & Kristen. Masalah tersebut kelihatannya tidak akan pernah usai sampai kiamat. Umat Kristen tetap meyakini yg dikorbankan dalam Alkitab/Bible adalah Ishak, Tetapi menurut umat Islam dalam Al Qur an yg dikorbankan adalah Ismail.

Kalau kita baca dalam Alkitab, memang jelas di sana tertulis yg dikorbankan adalah Ishak, bukan Ismail. Perhatikan ayat-ayat Alkitab sbb:

Firman-Nya: "Ambillah anakmu yg tunggal itu, yg engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria & persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yg akan Ku-katakan kepadamu.” '(Kej 22:2) Hal serupa ada pada Kej 22:9-10.

Bunyi ayat-ayat tersebut menunjukkan bahwa Ishak-lah yg dikorbankan, bukan Ismail. Akan tetapi, menurut Al Quran yg dikorbankan Ismail, bukan Ishak.

Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yg termasuk orang-orang yg saleh. Maka Kami beri dia kabar gembira dengan seorang anak (Ismail) yg amat sabar. Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: ‘Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!’ la (Ismail) menjawab: 'Hai bapakku, kerjakanlah apa yg diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yg sabar'. Maka ketika keduanya telah berserah diri & Ibrahim membaringkannya atas pipinya. Kami memanggilnya, 'Hai Ibrahim, sungguh engkau telah benarkan mimpi itu. Sesungguhnya demikianlah Kami beri balasan kepada orang-orang yg berbuat baik. Sesungguhnya ini adalah ujian yg nyata. Dan Kami menebusnya (Ismail) dengan sembelihan yg besar'.” (QS 37:100-107)

Kristen & Islam sama-sama mengklaim bahwa kitab sucinya yg benar. Timbul pertanyaan; mungkinkah sama-sama benar? Jawabnya pasti tidak mungkin! Mari kita cermati dengan seksama berdasarkan ayat-ayat Alkitab/Bible mereka sendiri.

Bukti Ismail anak pertama
Adapun Sarai, isteri Abram itu, tidak beranak. Ia mempunyai seorang hamba perempuan, orang Mesir, Hagar namanya. Berkatalah Sarai kepada Abram: "Engkau tahu, TUHAN tidak memberi aku melahirkan anak. Karena itu baiklah hampiri hambaku itu; mungkin oleh dialah aku dapat memperoleh anak. Dan Abram mendengarkan perkataan Sarai. Jadi Sarai, isteri Abram itu, mengambil Hagar, hambanya, orang Mesir itu, --yakni ketika Abram telah sepuluh tahuh tinggal di tanah Kanaan--, lalu memberikannya kepada Abram, suaminya, untuk menjadi isterinya.” (Kej 16:1-3)

Abram berumur delapan puluh enam tahun, ketika Hagar melahirkan Ismael baginya.” (Kej 16:16)

Adapun Abraham berumur seratus tahun, ketika Ishak, anaknya, lahir baginya.” (Kej 21:5)

Dari bunyi ayat-ayat Alkitab tersebut, jelas sekali menunjukkan bahwa Ismail adalah anak pertama & Ishak anak kedua, sebab selisih umur mereka sekitar 14 tahun. Oleh sebab itu para ahli sepakat bahwa nama "Ishak" dalam Kej 22:2, 9-10 di atas merupakan sisipan. Alasannya, yg disebut "ambillah anakmu yg tunggal itu yaitu Ishak" adalah keliru!. Mestinya "ambillah anakmu yg tunggal itu yaitu Ismail.” Kenapa? Sebab kata "tunggal" menunjukkan kepada anak pertama yg lahir, yg baru satu-satunya, yaitu Ismail.

Bukti kecurangan penulisan urutan nama
Anak-anak Abraham ialah Ishak & Ismael” (I Taw 1:28)
Dan anak-anak-nya Ishak & Ismael” (Kej 25:9)

Dengan menempatkan nama Ishak duluan dari Ismail dlm urutan penulisan nama, seolah Ishak anak pertama & Ismail anak kedua, padahai selisih umur mereka 14 tahun Ismail lebih tua.

Hajar (Hagar) diusir & tinggal di Bersyeba
Karena Sara istri pertama Abraham tidak senang pada Hagar & Ismail, apalagi masalah ahli waris, maka Hagar & Ismail diurir kelua dari rumahnya. Setelah terusir, Hajar pergi mengembara bersama anaknya Ismail & akhirnya mereka tinggal menetap di Bersyeba.

Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air & memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar & mengembara di padang gurun Bersyeba.” (Kej 21:14)

Ayat tersebut menunjukkan bahwa Hajar (Hagar) bersama anaknya Ismail, mereka tinggalnya di Bersyeba. Sedangkan Abraham & Sara serta Ishak tinggalnya di Hebron.

Abraham melakukan perintah Allah
Sesudah itu Abraham mengulurkan tangannya, lalu mengambil pisau untuk menyembelih anaknya. Tetapi berserulah Malaikat TUHANdari langit kepadanya: ‘Abraham, Abraham.’ Sahutnya: ‘Ya, Tuhan.’ Lalu Ia berfirman: ‘Jangan bunuh anak itu & jangan kau apa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Allah & engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yg tunggal kepada-Ku." (Kej 22:10-12)

Setelah lakukan perintah Allah mengorbankan anaknya yg tunggal (anak pertama, pasti Ismail), Abraham pulang ke Bersyeba. “Kemudian kembalilah Abraham kepada kedua bujangnya & mereka bersama-sama berangkat ke Bersyeba & Abraham tinggal di Bersyeba” (Kej 22:19)

Bunyi ayat tersebut jelas bahwa Abraham tinggai bersama Hajar & Ismail di Bersyeba. Dan yg dikorbankan adalah Ismail, bukan Ishak.

Dari: Tabloid Suara Islam Edisi 48.




Dari YouTube...
Dari sebuah Debat... "Siapakah Yesus... Tuhan atau Nabi?"



Topik yang lainnya, klik di sini atau di sini!


49 comments:

  1. Tunggal tidak berarti pertama... (sendiri, ya)
    tunggal hanya bisa diberikan pada anak yang sah (siapa yg sah dah jelas)

    di sini terlalu terpaku pada tunggal = pertama
    >> topic failed -__-

    ReplyDelete
  2. http://www.facebook.com/topic.php?uid=47363948042&topic=9733\

    Selamat memutuskan ^^

    ReplyDelete
  3. After googling... kesimpulannya adalah yang ada pada alinea pertama. :-)

    ReplyDelete
  4. Ajaran "kristen" tidak mengenal istilah POLIGAMI dan cerai.

    ReplyDelete
  5. Sudah jelas dan gamblang siapa yang akan dikorbankan. Sangat sulit dibantah bila akal dikedepankan. Namun ada pihak yang rela mengorbankan akalnya demi dogma, kasihan.

    ReplyDelete
  6. mas ijin kopas di blog saya ya

    ReplyDelete
  7. itu kan karena Ishak lahir atas kehendak Tuhan dan janjinya
    sebenernya ismail anak haram karena hagar dan abraham belum kawin dan Abraham jg memutuskan kalau yg akan mewarisi hartanya dan akan di sebut anaknya ishak sementara ismail akan di sebut keturunan abraham

    ReplyDelete
  8. Kan ismail dan hagar sudah diusir. Dan anak yg tunggal itu berarti anak yg satu satunya yg diakui dan sah dan yg jelas yg belum diusir lah gan :ngakak

    ReplyDelete
  9. pedagang keong11 June, 2012 16:05

    pakailah logika anda dalam menyikapi hal diatas. Yang namanya keluarga itu ada istilah mantan suami atau mantan istri. Tp ga ada istilah mantan anak,mantan ayah atau mantan ibu. Dilihat dr bunyi alkitab diatas bahwa ANAK YANG TUNGGAL adalah mengacu kepada Ismail,bukan karena TUNGGAL itu diartikan anak pertama namun anak satu2nya. Merujuk pada kalimat alkitab diatas,satu2nya anak yg prnah menjadi anak TUNGGAL dr Abraham adalah Ismail,sebab Ishak lahir setelah Ismail berumur sekitar 14 tahun. Kesimpulannya Ismail menjadi anak TUNGGAL Abraham selama 14 tahun sebelum Ishak lahir. Jadi merujuk pada kalimat dr Alkitab diatas tentang pengorbanan ANAK YANG TUNGGAL terjadi dimana Abraham baru mempunyai satu anak yang TUNGGAL yaitu Ismail dan kejadian pengorbanan ANAK YANG TUNGGAL diatas terjadi ketika Ishak belum lahir yaitu ketika Abraham baru mempunyai satu2nya anak tunggal yaitu Ismail. Karena kata tunggal itu sendiri maknanya sama dg SATU/TIDAK ADA YANG LAIN. Jadi jelaslah terungkap siapa sebenarnya anak yang TUNGGAL yaitu Ismail,karena Ishak tidak pernah menjadi anak yang TUNGGAL. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Weleh pedagang keong....mohon disimak jalan ceritanya....jgn koment dulu kalo blm utuh..

      Delete
  10. untuk orang non islam. ntr deh klu kita semua sama2 mati..boleh tanya ke tuhannya masing2 mana yg bener n yg salah. g usah saling ngotot ngototan... sma2 gad yg tau yg sebenarnya.. kecuali kalian punya mesin waktu.....wkwkwkwkwkw

    ReplyDelete
  11. yaa ampun gila banget tuh orang yang mengatakan nabi Ibrahim yang suci mpe punya anak haram..yang haram tu elo bro

    ReplyDelete
  12. ...disamping Ishak itu benih Ibrahim,maka Ismailpun benih Ibrahim pula (kejadian 21:12-13)....tuh kitabnya saja mengatakan Ismail anak Ibrahim kok memaksakan Ishak ank tunggal?????

    ReplyDelete
  13. mau ishak mau ismail tak perduli percaya dengan keprcayaan mu saja mana yang di anggap benar

    ReplyDelete
  14. Abraham melakukan perintah Allah
    “Sesudah itu Abraham mengulurkan tangannya, lalu mengambil pisau untuk menyembelih anaknya. Tetapi berserulah Malaikat TUHANdari langit kepadanya: ‘Abraham, Abraham.’ Sahutnya: ‘Ya, Tuhan.’ Lalu Ia berfirman: ‘Jangan bunuh anak itu & jangan kau apa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Allah & engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yg tunggal kepada-Ku." (Kej 22:10-12)
    ......setelah mencari mencari-informasi dari alkitab, sebelum kejadian itu "Abraham akan mengorbankan anaknya",ternyata Ismael anak pertama Abraham dgn Hagar, telah dinikahkan dengan perempuan dari mesir (Kejadian 21:21)Jd menurut saya, siapakah yang disebut anak tunggal(anak yang akan dikorbankan) ialah ISHAK. Sebab Ismael telah menikah dengan orang mesir.
    ...Untuk referensi dari Al-Quran saya belum menemukan sejarah secara detail mengenai kehidupan Nabi Ibrahim & Ismael.
    jika ada referansi lain yang lebih detail mohon di informasikan kepada saya.
    (yang pasti Ismael & Ishak adalah anak dari Nabi besar Ibrahim)
    semua rahasia & kebenarannya pasti akan dibukakan kelak oleh Yang Maha Kuasa.

    ReplyDelete
  15. kalau yg dicari itu bukti paling sahih yang berupa pengucapan nama dgn jelas,alasan menyebut ishaq sangat jelas di bibble.Jika diurut dr kronologi cerita,yang yakin itu Ismail tentu tdk salah,di dalam Al-Qur'an.
    Kita gak usah berdebat mengenai keaslian dan keabsahan suatu kitab,anggap saja kitab masing2 paling benar,biar fair,karena bakal beda lagi persoalan kalau udah bahas asli enggaknya kitab.Anggep smua benar,ni awal aja ya.
    Di dalam Qur'an,tidak disebutkan nama Ismail dgn eksplisit,Para ahli menduga Ismail karena dari riwayat2,dan juga dilihat dr urutan surat Ash-Shaffat 100-112,berurutan mengenai ismail yg pertama dilahirkan,lalu hagar pergi,lalu perintah mengkurban anak,lalu barulah,ada kabar ishak akan datang di kandungan sarah.
    Dalam Bibble sangat banyak dan bahkan jelas mengenai siapa yg dikurbankan,nama ishaq sangat jelas muncul,dan tentu membuat para umat kristiani juga meyakini akan ishaq lah yg dikurbankan tidak salah.Pendapat akan Ishaq adalah anak yg terpilih lebih dr Ismail juga tidak bisa disalahkan,meyakini kata anak tunggal dan penulisan Ishak lebih dulu dr Ismail sebagai Ishak yg lebih dipilih Tuhan dan lebih dimuliakan juga tidak salah,mengingat bahwa Ishaq adalah moyang dari para nabi besar bani israil yg sangat saya hormati,lalu Ishaq lahir dr Istri pertama Abraham,Sara dan dianggap memiliki status sosial yg lebih tinggi dr pada hagar.Namun perkataan bahwa Abraham memiliki anak haram sungguh sangat keji dan pendapat yang kelewat bodoh.Tegakah menyebut Nabi besar Abraham,bapak para nabi memiliki anak haram,itu sangat menggelikan.Saya sangat mengerti dengan pendapat umat kristiani yg menganggap Ishak lebih berhak akan kemuliaan lbh dr Ismail dikarenakan juga oleh Ishak adalah moyang dr nabi bani Israil,bahkan ayah dari nabi Yaqub(yg diberi nama Israel) sangat jelas bisa dimengerti.

    Bagi saya ,kedua belah pendapat yang pro kepada ISmail atau Ishaq sebagai yang dikurbankan sama sama memiliki alasan yang logis dan jelas,dan sama sama kuat.Bibble menulis jelas nama Ishaq disitu,dan Qur'an memberikan kronologis yg urut yang meyakini Ismail lah anak tunggal,merujuk pada kronologis dan anak pertama,jadi keduanya sama sama kuat.

    Bagi saya siapapun itu,entah Ishaq atau Ismail yang dikurbankan tidaklah menjadi soal,Keduanya nabi yang sangat mulia dan saya hormati,disini jelas bahwa saya seorang muslim karena menghormati Ismail sebagai nabi,karena dalam Kristen,Ismail tidak terlalu dikenal sebagai nabi yg agung.

    Sekali lg,kedua pendapat sama sama kuat dan sama sama bisa dimaklumi.Pengucapan nama,dan kronologis urut cerita memiliki pembela masing masing.

    Bagi yg menganggap dan berdebat mengenai keaslian suatu kitab,entah itu kitab yg mana,itu juga tidak masalah,setiap orang berhak menilai dan pemilik keyakinan sangat wajar menganggap kitabnya paling benar dan meragukan kitab yg lainnya selain kitab agamanya.Beranggapan bahwa ,dalam kurun waktu lebih dari 2000 dan 1000 tahun kitab2itu mengarungi masa dan kejadian ,semua bisa saja terjadi dalam tempo waktu itu.


    Sekian.

    ReplyDelete
  16. memang kalo islamel anak tunggal terus ishak anak jamak gitu ???? wkwkwk
    sepeti tmn2 yg sudah comment tunggal tuh belom tentu yg pertama , tunggal tuh artinya ika /satu ..... nah kalo udah puny dua anak gmana nentuin yang tunggal??? sekali lagi pertama itu bukan berarti tunggal ... mungkin aja ismail tunggal jadi anak abraham/ibrahim di padang gurun ......... dan mungkin aja ishak itu jedi anak tunggal karna ismail telah diusir dan ia anak abraham satu-satunya(tunggal)saat abraham disuruh menyembelih anaknya !!!!

    wasalam !!!

    ReplyDelete
  17. Hagar dan anaknya memang bukan yg di kehendaki Allah, Allah telah bersabda bahwa Abraham akan mendapat keturunan dari Istrinya sendiri yg. dari Kana'an, yaitu Sarah. Pada saat Ishak mulai bisa disapih (diberi minum susu sapi), Sarah minta pada Abaraham agar Hagar dan anaknya diusir dari rumah. Walaupun keberatan, tapi dia tetap melakukan kehendak isterinya, karena Sabda Allah:'Turutilah kata isterimu".
    Dari peristiwa ini Jelas, tak mungkin setelah beberapa tahun kemudian Abraham diutus untuk mengorbankan anaknya oleh ALLAH, lalu Abraham mencari-cari anak pembantunya si Ismael untuk dikorbankan kepada Allah, karena anak yg DIJANJIKAN oleh ALLAH adalah dari KANA'AN, bukan anak
    pembantunya yg dari MESIR. Berpikirlah sejenak kalian akan mengerti "KEBENARAN".

    ReplyDelete
  18. Memang ada seorang penulis yg mengaku bernama Barnabas dan menyebut hasil tulisannya dengan Injil,dgn tujuan memalsukan "KEBENARAN INJIL" dgn karangannya sendiri. Hal ini sudah diselidiki secara LOGIKA. Mana mungkin Barnabas yg hidup tahun 20an, bisa menulis buku pada tahun 1500an.
    Dari jenis kertas yg. digunakan, kita bisa tahu, sekitar abad berapa jenis kertas tsb. digunakan.
    Bagi yg mengerti "KEBENARAN ALKITAB" tak akan menambah isi Alkitab, sebab sudah tertulis : "Jangan menambah Isi Alkitab, sebab akan menambah MALAPETAKA dlm. hidupmu". Apalagi yg merubah isi Alkitab, akan lebih berat hukuman nya. Perlu contoh ? TSUNAMI adalah contoh MALAPETAKA.

    ReplyDelete
  19. saudara,kelahiran Ishak adalah janji Allah yang harus di tunggu tetapi Sarah tidak sabar . Maka terjadilah kehendak dan kemahuan manusia maka lahirlah Ismail - Jelas .

    ReplyDelete
  20. pak insan mokoginta kan juga manusia, pasti ada khilafnya. Maksudnya pak insan mokoginta yg disebut anak tunggal itu Ismail yang lahir duluan. Ini menyangkut tata bahasa. Mungkin dia bukan spesialis ketata kebahasaan jadi dikatakan anak tunggal. Gue juga setuju tuh sama komen yg ada diatas. Masak nabi ibrahim yang predikatnya seorang nabi, yang udah diakui oleh islam dan nasrani , masak dikatakan mempunyai anak haram.

    ReplyDelete
  21. Setuju dalam hal ini pertama - tama kita harus menganggap kedua sumber, baik Bible maupun Al Quran adalah benar dulu. Dari bahasan di atas saya mau sorot masing - masing ayat tersebut untuk memperjelas :

    Dari Al Quran :
    “Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yg termasuk orang-orang yg saleh. Maka Kami beri dia kabar gembira dengan seorang anak (Ismael) yg amat sabar. Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: ‘Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!’ la (Ismael) menjawab: 'Hai bapakku, kerjakanlah apa yg diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yg sabar'. Maka ketika keduanya telah berserah diri & Ibrahim membaringkannya atas pipinya. Kami memanggilnya, 'Hai Ibrahim, sungguh engkau telah benarkan mimpi itu. Sesungguhnya demikianlah Kami beri balasan kepada orang-orang yg berbuat baik. Sesungguhnya ini adalah ujian yg nyata. Dan Kami menebusnya (Ismael) dengan sembelihan yg besar'.” (QS 37:100-107)

    Dari Bible :
    "Ambillah anakmu yg tunggal itu, yg engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria & persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yg akan Ku-katakan kepadamu.” '(Kej 22:2)

    Bila dibaca dari sudut pandang orang awam jelas bahwa dalam Bible Ishaklah yang dikorbankan. Sedangkan dalam Al Quran penyebutan Ismael merupakan sisipan untuk mempertegas kata - kata sebelumnya. Kenapa dalam Al Quran ada begitu banyak dalam kurung yang menunjukkan noted/keterangan tambahan yang terkesan sebagai tafsiran dari penulis? Sejauh ini bila Al Quran tidak menyertakan tanda kurung tersebut maka orang awam pun dapat melihat bahwa sesungguhnya nama Ishaklah yang
    dimaksudkan.

    ReplyDelete
  22. Kitab Kejadian

    16:11 Selanjutnya kata Malaikat TUHAN itu kepadanya: "Engkau mengandung dan akan
    melahirkan seorang anak laki-laki dan akan menamainya Ismael, sebab TUHAN telah
    mendengar tentang penindasan atasmu itu.
    16:12 Seorang laki-laki yang lakunya seperti keledai liar, demikianlah nanti anak
    itu; tangannya akan melawan tiap-tiap orang dan tangan tiap-tiap orang akan
    melawan dia, dan di tempat kediamannya ia akan menentang semua saudaranya."


    16:15 Lalu Hagar melahirkan seorang anak laki-laki bagi Abram dan Abram menamai
    anak yang dilahirkan Hagar itu Ismael.

    21:2 Maka mengandunglah Sara, lalu ia melahirkan seorang anak laki-laki bagi
    Abraham dalam masa tuanya, pada waktu yang telah ditetapkan, sesuai dengan firman
    Allah kepadanya.
    21:3 Abraham menamai anaknya yang baru lahir itu Ishak, yang dilahirkan Sara
    baginya.

    21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: "Usirlah hamba perempuan itu beserta
    anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan
    anakku Ishak."
    21:11 Hal ini sangat menyebalkan Abraham oleh karena anaknya itu.
    21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal
    anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau
    mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari
    Ishak.

    22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni
    Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban
    bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."


    jadi urutan critanya: ismael lahir ----> kemudian ishak lahir ---------. kemudian
    ismael diusir -----> ( jadi anak abraham hanya ishak saja yang masih tinggal
    bersama abraham) ------> baru kemudian datang perintah untuk mengorbannkan anak
    abraham "yang tunggal" ( disebut tunggal karena hanya ishak yang masih hidup
    bersama2 dengan abraham )

    ReplyDelete
  23. mungkin semua adalah mitos belaka. di jawa banyak yang gituan cerita tutur yang turun temurun kemudian ditambah kurangi sesuai kebutuhan. akirnya sulit dibuktikan kebenarannya

    ReplyDelete
  24. wah iman kepercayaan kok cuma MUNGKIN.. :) yang perlu jeli diperhatikan itu pada kata "anak tunggal". anak tunggal tidak sama dengan anak sulung atau anak pertama.

    ReplyDelete
  25. COBA PERHATIKAN..!
    Untuk saudara kami muslimin, kalau mau mendalami mengenai Ishak atau Ismail hendaklah membaca Alkitab dan Alquran secara benar dan berurutan, jangan hanya mengambil ayat sepenggal2..

    Dimulai dari :
    1. Kejadian 15 mengenai perjanjian antara Allah dengan Abram mengenai keturunannya, dan di ayat ke 13 disebutkan bahwa keturunannya akan menjadi orang asing dalam suatu negeri dan akan diperbudak 400 tahun lamannya (ini mengenai bangsa Israel)
    2. Kejadian 16 dan 18 ketika Hagar (hamba si Sara) mengandung, di pasal 18 Allah tetap mengulangi perjanjian mengenai anak laki2 kepada Abraham yang berasal dari Sara.
    3.Kembali ke Kejadian 17 mulai dari ayat 15 sekali lagi kita membaca Allah mengulangi janjinya mengenai seorang anak laki2 (posisi Ismail telah lahir), bahkan Abraham berkata "Ah sekiranya Ismail diperkenankan hidup di hadapan-Mu", namun di ayat selanjutnya Allah kembali mempertegas "Tidak, melainkan istrimu Sara lah yang akan melahirkan anak laki2 bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian Ku dengan dia (Ishak) menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya"
    4. Kejadian 21 Ishak lahir, dan di ayat 12-13 dituliskan yang disebut keturunan Abraham adalah yang berasal dari Ishak yang dilahirkan Sara, tapi keturunan dari Hagar juga akan dibuat menjadi bangsa yang besar karena Ismail juga anak Abraham (dipertegas yang merupakan anak yang mendapat hak keturunan adalah Ishak walaupun Ismail juga merupakan anak Abraham) dan di kemudian Abraham mengusir Hagar dan Ismail

    INI YANG TERPENTING..!
    1. Kejadian 22 setelah Hagar dan Ismail pergi meninggalkan Abraham, kepercayaan Abraham di uji, dimana Allah memberi PERINTAH untuk mengorbankan anaknya Ishak "ambillah anakmu yang TUNGGAL itu, yang engkau kasihi yakni Ishak" (bedakan dalam Alquran Ibrahim BUKAN DIPERINTAH Allah tapi BERMIMPI menyembelih Ismail ) kata TUNGGAL bukan bermakna pertama, ayat di atas sangat jelas dan tegas, dimana jelas Allah mempertegas yang disebut keturunan Abraham hanya TUNGGAL dan orangnya ISHAK.
    2. Di ayat 7 dituliskan : Lalu berkatalah Ishak kepada Abraham, ayahnya :"Bapa." Sahut Abraham : "Ya, anakku" bertanyalah ia :"di sini sudah ada api dan kayu tapi dimanakah anak domba untuk korban bakaran?" di sini posisi Ishak sendiri pun tidak tau dia akan dikorbankan dan adalah pertanyaan yang sangat logis dari seorang anak kecil (Bandingkan dengan Alquran Ibrahim bertanya kepada Ismail mengenai mimpinya menyembelih Ismail dan dijawab Ismail, "Hai bapakku, kerjakanlah apa yg diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yg sabar') jawaban yang kurang logis dari sisi kemanusiaan untuk seorang Ismail yang berumur "MASIH" 16 tahun dan tau akan disembelih walaupun itu tidak menutup kemungkinan.

    Ada lagi tafsiran dari pihak muslim yang perlu dikaji, mengenai saat pengusiran Hagar dan Ismail dimana dituliskan dalam Alkitab pada Kejadian 21 ayat 14 "Keesokan harinya pagi-pagi Abharam mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar" muslim mengatakan mustahil anak umur 16 tahun digendong Hagar, pertanyaannya umur 16 tahun jaman Abraham dulu apakah sama dengan 16 tahun jaman sekarang? bedakan manusia dulu manusia bisa melahirkan saat 60 bahkan 90 tahun, dan bisa sampai berumur ratusan tahun, jadi umur 16 tahun BELUM TENTU bisa disamakan dengan 16 tahun jaman sekarang

    Kristen yang membaca Alkitab dengan baik dan benar, sangatlah sulit menerima Alquran yang notabene sangat tidak secara tegas dan gamblang menyatakan siapa yang disembelih bahkan pernyataan itu Ismail seperti masih dalam keraguan terlihat dalam penulisan (Ismael), dan perlu diingat, Alkitab sudah ada sebelum Alquran ada.

    ReplyDelete
  26. ORANG SABAR DAN ORANG SALEH =>> Bandingkan dengan Alquran Ibrahim bertanya kepada Ismail mengenai mimpinya menyembelih Ismail dan dijawab Ismail, "Hai bapakku, kerjakanlah apa yg diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yg sabar

    seharusnya Ismail bukan dikatakan sabar.. tapi saleh (ini untuk Ishak) karena menuruti perkataan Ibrahim

    ReplyDelete
  27. ...yang jelas kitong bersaudara....!!! Tujuannya kita hidup kan dunia akhirat ..trus baik kristen maupun muslim tujuannya masuk Surga ( diterima di surga ) ....nah ...!!! setelah masuk surga nanti ( bagi yg masuk surga....hehehe ) bisa langsung ditanyakan tuh......intinya " Hidup kita disini saling mengasihi saja dan berdamai...gitu kan....!!! salam kasih :: peace ::: GB

    ReplyDelete
  28. benar kita harus saling mengasihi, tujuan saya posting di atas agar saudara2 kita muslimim bisa sama2 belajar baik dari sisi Alkitab maupun Alquran, pada umumnya saudara2 kita muslim yang banyak mencari2 kelemahan dalam Alkitab, dengan berpegang teguh pada keyakinan Alquran itu kitab penyempurnaan dari kitab2 sebelumnya tanpa mereka sadari cukup banyak juga celah dalam Alquran yang terbuka lebar untuk dikaji kebenarannya.

    ReplyDelete
  29. pada kata bahu ; kita memahaminya seperti pada kalimat ini
    "mari kita letakkan masa depan negara ini pada BAHU pemuda pemudi kita sebagai penerus bangsa...."
    dan itu itu bukan kalimat yang aneh, kita bisa memahami arti kata bahu pada kalimat tsb.

    ReplyDelete
  30. Hanya menambahkan


    Dari Al Quran :
    “Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yg termasuk orang-orang yg saleh. Maka Kami beri dia kabar gembira dengan seorang anak yg amat sabar. ..."

    Alquran tidak menyebutkan anak dari siapa... sara atau hagar ?.... tetapi kalo mau berlogika sih... ya mestinya kita berdoa supaya kita mendapat anak dari istri kita.... kalo mau mendapat anak dari pembantu gak usah berdoa....... hehehehe

    Jadi dari rahim siapa anak itu lahir????

    ReplyDelete
  31. Kami limpahkan keberkatan atasnya (Ismail) dan atas Ishaq. Dan diantara anak cucunya ada yang berbuat baik dan ada (pula) yang Zalim terhadap dirinya sendiri dengan nyata.

    Terjemahan Pichtal :
    And We blessed him and Isaac. And of their seed are some who do good, and some who plainly wrong themselves.
    QS 37:113

    Totally ridiculus ...
    Darimana ada tambahan dalam kurung itu (^__^) ...?
    Pasti itu tambahan YG DIBUAT2 oleh Depag HANYA UNTUK MENGUATKAn dalil Ismael anak yg akan dikorbankan Ibrahim.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Referensi Islam ada 2: Al Quran dan Hadits. Di Hadits-hadits shahih banyak mengisahkan tentang hal ini (Ismail), ini yang dijadikan rujukan muslim termasuk Depag.

      Delete
  32. Ismael lahir th 1932 sm saat Ibrahim berusia 86 th (kej 16 : 3 ,15,16) Ishak lahir pada th. 1918 sm saat Ibrahim berusia 100 th selisih usia Ismael dan Ishak 14 th (kej 18 : 16 - 12 : 7) th 1913 sm Ismael 19 th mengolok olok Ishak yg masih 5th dan hal ini membuat Sarah jengkel dan minta Ismael dan Hagar di usir (kej 21:8-21, 15:13) dan setelah ismael diusir, 20 th berselang baru peristiwa pengorbanan terjadi (kej 22:1-18) jadi wajar kalau Ishak disebut anak tunggal. peristiwa pengorbanan terjadi ketika Ishak berusia 25 th dan Ismael 39 th. Fakta lain lagi hanya Ishak yg menjadi ahli waris utama setelah semua anak dari Ketura istri ke 3 Ibrahim di suruh pergi. Jadi ceritanya sangat jelas dan bisa diketahui runutan waktunya!!! ilmu yg asli dan bukan karang2 harus bisa menunjukkan kapan suatu peristiwa yg ditulis terjadi, jelas runutannya, jelas lokasinya!!!! jika peristiwa ini penting, kenapa kok malah tidak disebut nama langsung??? ini sangat diluar kebiasaan buku ini yg sangat senang menyebut nama langsung!!!!

    ReplyDelete
  33. Bagi yang percaya kepada Torah, bukan Ismael atau Ishak yang penting melainkan renungkan siapa yang diberi cobaan: Abram atau Abraham?

    ReplyDelete
  34. Saya seorang Kristian dan saya bersetuju bahawa yang dikorbankan adalah Ismail dan Ismail sememangnya anak tunggal Nabi Ibrahim (Abraham) manakala Ishaq pula dilahirkan pada waktu umur Nabi Ibrahim 100 tahun iaitu selang 14 tahun selepas Ismail dilahirkan yakni menjadikan Nabi Muhammad datang dari keturunan Ismail manakala Yesus(dijadikan Tuhan Penyelamat bagi orang Kristian) / Isa(diletakkan taraf sebagai Nabi bagi orang Islam) datang dari keturunan Ishaq. Pokok Kebenarannya ialah dengan umur Nabi Ibrahim yang menjangkau 100 tahun dan keadaan Sarah yang sudah terlalu lanjut usia (keadaan yang tidak mungkin berupaya melahirkan anak melalui hubungan suami istri) dianugerahi seorang anak atas kuasa Tuhan bermakna Isyak dilahirkan bukan berdasarkan nafsu tapi berdasarkan Roh Hul Kudus (Sama juga seperti Yesus dilahirkan oleh Perawan Maria)..Ingatlah sewaktu Yesus berkata 'buah yang baik berasal dari benih yang baik'. Jadi kalau Islam dan Kristian terus bertekak lidah untuk menegakkan siapa yang dikorbankan dan siapa yang tidak..lambat dah kamu semua sebab hal tu hanya untuk menguji Nabi Ibrahim akan kekuatan Imannya kepada Tuhan..aku tidak kata yang alquran atau bible tu salah sebab yang aku percaya adalah 'Kata-kata yang diletakkan ke lidahnya'..itulah Kata-Kata Tuhan..alquran dan bible kan ada juga tertulis..jadi apa lagi mau betekak dengan cerita dulu-dulu..yang dulu tu sudah lepas..yang sekarang ni KATA-KATA YANG KELUAR DARI MULUTNYA...Qs. 4:171 Isa Al Masih utusan Allah, Kalam Allah dan Roh Allah....itu saja yang boleh dipercaya.

    ReplyDelete
  35. Kelahiran Ismail tidak melibatkan mukjizat karena lahir dari rahim perempuan muda. Kelahiran Ishak merupakan mukjizat dan janji Tuhan pada Abraham karena Ishak lahir dari perempuan tua (90 tahun lebih) yang merupakan ISTRI sah. Bersamanya lah (Ishak) seluruh janji Tuhan menyertai (Kej 17:19). Ismail memang anak sulung, namun bukan anak dari istri sah, melainkan anak dari seorang hamba Abraham bernama Hagar (Kej 16:3).
    Mohon dilihat dari latar belakang budaya masyarakat pada waktu itu kenapa Ishak disebut sebagai anak tunggal, karena Ishak satu-satunya anak dari Sara yang merupakan istri sah (seperti permaisuri) Abraham.

    ReplyDelete
  36. Keturunan Ishak dan Ismael ribut sampai sekarang.......seluruh dunia jadi ikut ribut...padahal kita bukan keturunan keduanya...wkwkwkwk

    ReplyDelete
  37. Masalahnya ada di "Injil" yang "semua" sepakat bahwa Injil telah mengalami "distorsi yang amat-sangat". Konsep tritunggal yang membingungkan, babi dari haram menjadi halal (boleh) dst dst.

    ReplyDelete
  38. mungkin karena kurang cerdas..jd anda bingung...kalo bingung,,pegangan tiang mad...! sbb org2 pinter bacanannya injil

    ReplyDelete
  39. he he he nimbrung dong....sebenernya sih simple aja...wkt abrahan punya anak ismael yg tunggal itu ya ismail...tp setelah ismail dan emaknya pergi yg tunggal itu ya ishak...cuma saurara2 pada gak tau kapan Allah nyuruh abraham nya...ya kan? apa pas ismail atau ishak,,,ya kan? nah nih gw kasih tau,,,yg benernya...di ambil dr Kitab Kejadian 22 ayat 7: "Lalu berkatalah ishak kepada Abraham,ayahnya:"bapa,"sahut Abraham:"ya anakku"'bertanyalah ia(ishak):"disini sudah ada api dan kayu,tetapi dimanakah domba untuk kurban bakaran itu?"...nah saudara2 jelas kan...jd waktu sampai dibukit tempat dimana Abraham akan melakuakan ritual korban bakaran,bocah yg akan dijadikan korban itu ishak..bukan ismail... Tks

    ReplyDelete
  40. Ishak yang diakui oleh Allah karena Allah mengakui sarah istri nabi ibrahim dan Allah menggenapi janjinya kepada ibrahim dan sarah
    untuk memiliki keturunan. Sedangkan ismail itu anak pembantu nabi ibrahim dan sarah.

    ReplyDelete
  41. Insan mokoginta sudah disunat belum?
    Kalau sudah disunat apa arti sunat menurut quran?

    ReplyDelete
  42. Apa insan mokoginta ikut sunatan massal?

    ReplyDelete
  43. SATU KUNCI MENJAWAB SIAPA YG DIKORBANKAN IBRAHIM.
    LIHAT DIMANA IBRAHIM MELAKUKAN PENGORBANAN? BUKIT MORIA (YERUSALEM)!
    SBLM SAMPAI YERUSALEM ISMAEL SDH DI USIR!

    JADI MASIHKAH KALIAN PERCAYA QURAN?
    DR AWAL AJ SDH MENIPU UMATNYA!

    ReplyDelete
  44. SATU KUNCI MENJAWAB SIAPA YG DIKORBANKAN IBRAHIM.
    LIHAT DIMANA IBRAHIM MELAKUKAN PENGORBANAN? BUKIT MORIA (YERUSALEM)!
    SBLM SAMPAI YERUSALEM ISMAEL SDH DI USIR SARA KE PADANG GURUN!

    INI BUKTI SEJARAH! APA BPK INSAN MOKOGINTA BISA MEBANTAHNYA? BISA BUKTIKAN KLO IBRAHIM MENGORBANKAN ANAKNYA BKN DI BUKIT MORIA? BISA MEMBUKTIKAN BAHWA ISMAEL ADA DI YERUSALEM WKTU ITU?

    JADI MASIHKAH KALIAN PERCAYA QURAN?
    DR AWAL AJ SDH MENIPU UMATNYA!

    ReplyDelete

[tuning]


“Ruh-ruh manusia diciptakan laksana prajurit berbaris, maka mana yang saling kenal di antara satu sama lain akan bersatu. Dan mana yang saling mengingkari di antara satu sama lain akan berpisah.”
(HR Muslim 4773)


Wallahu'alamu...
...astaghfirullah ..astaghfirullah ..astaghfirullah!

“Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Rabb-mu; maka barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barang siapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir".” (QS Al-Kahfi 29)
Dan orang-orang yang bersungguh-sungguh di jalan Kami, niscaya Kami akan menunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami.” (QS Al-’Ankabut 69)